2008/03/27

Pelantikan Pengurus PMKRI Pontianak


PONTIANAK – Bertempat di Rektorat Universitas Tanjungpura Pontianak Lantai 3 pada Sabtu (16/2) lalu, Ketua Presidium Hendrikus Adam bersama jajaran Pengurus Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Santo Thomas More Cabang Pontianak periode 2008-2009 akhirnya dilantik. Acara pelantikan pengurus yang pertama kalinya di helat bertempat di lingkungan Kampus Untan ini dihadiri oleh berbagai elemen diantaranya Pemerintah Propinsi diwakili Drs. Herry Djaung, M.Si (Kepala BKIKD Kalbar), pemerintah Kota yang diwakili Asisten I, Dewan Pertimbangan dan pembina PMKRI Pontianak, anggota penyatu PMKRI, BEM, UKMF tingkat fakultas, perwakilan OKP, mahasiswa berbagai kampus di lingkungan Pontianak serta para undangan lainnya. Prosesi pelantikan pengurus PMKRI kali ini juga diiringi Paduan Suara MATUK dari Asrama Santo Bonaventura Sepakat binaan Br. Alfon, MTB dan Br. Efrem, MTB.

Pelantikan Pengurus dirangkai dengan Misa Perayaan Ekaristi oleh Uskup Agung Pontianak (Mgr. Hieronymus Bumbun, OFM Cap), Pelantikan oleh Ketua Pengurus Pusat PMKRI Santo Thomas Aquinas Jakarta periode 2006-2008 (Bertolomeus Jematu), Launching Buletin PETRA – Website PMKRI (www.pmkripontianak.blogspot.com) dan Seminar Kaum Muda bertajuk “Membangun Kesadaran Kritis kaum Muda Guna Merespon Isu-isu Kemasyarakatan Dalam Bingkai NKRI,” menghadirkan empat orang panelis; H. Nur Iskandar (Pimpinan Redaksi Harian Borneo Tribune), Marcelina Lin (Aktivis Pergerakan), Bertolomeus Jematu (KP PP PMKRI) dan Hendrikus Adam (Ketua Presidium PMKRI Pontianak). Maria Goretti (Anggota DPD RI Daerah pemilihan Kalbar) yang diagendakan turut hadir sebagai panelis berhalangan sehingga hanya menampilkan empat orang panelis sebagai penyaji materi.

Uskup Hieronymus Bumbun dalam sambutannya mengingatkan bahwa PMKRI sebagai wadah bagi kaum muda gereja berhimpun merupakan tempat yang strategis dalam membina diri dalam perjuangan bagi gereja dan nusa (pro ecclesia et patria). Uskup Bumbun mengingatkan pula agara menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila sebagai pondasi kehidupan bermasyarakat, terlebih bagi PMKRI sebagai wadah perjuangan yang mengemban amanah rakyat banyak. Uskup dalam sambutannya juga mengumumkan penggantian Pastor Moderator PMKRI Pontianak yang baru dimana P. Markus Soje, Pr di mandatkan oleh Keuskupan menggantikan P. Herbertus Hermes Abet, Pr saat ini menjadi pastor Paroki Santo Pius Bengkayang.

Bertolomeus Jematu dalam sambutannya mengingatkan, PMKRI diharapkan untuk tetap eksis dalam kondisi apapun guna turut serta memberikan kontribusi bagi keutuhan NKRI. Dikatakan, dalam perjalanannya PMKRI senantiasa bergandengan dengan berbagai organisasi gerakan mahasiswa lainnya seperti HMI, GMKI, PMII, GMNI serta berbagai elemen lainnya. Sedangkan Gubernur Kalbar melalui sambutannya yang disampaikan Kepala Badan Komunikasi, Informasi dan Kearsipan Daerah (Drs. Herry Djaung, M.Si) menyampaikan apresiasinya atas digelarnya pelantikan tersebut. Dikatakan, PMKRI harus senantiasa bersinergis sesuai visi-misinya dalam perjuangannya sebagai wadah kemahasiswaan untuk turut berkontribusi memberikan pemikiran bagi perkembangan dan kemajuan daerah.

Melalui rangkaian acara tersebut, adapun pengurus yang dilantik diantaranya; Hendrikus Adam (Ketua Presidium), Bernardus Mohtar (Sekretaris Jenderal), Corryna Alen (Wak. Sekjen I), Yunus (Wak. Sekjen II), Lidya Natalia S (Bendahara I), Yohanes (Bendahara II), Amos Maret (Presidium Pendidikan), Yustinus Yus (Presidium Hubungan Antar Perguruan Tinggi), David Ahoi (Presidium Gerakan Kemasyarakatan), Raymundus Yanto (Presidium Hubungan Luar Negeri dan Lingkungan Hidup), Ratno Vejeru (Presidium Pengembangan Organisasi) serta sejumlah pengurus Biro lainnya yakni Yosef Jon Minggus (Biro Gerakan Kemasyarakatan), Hendrikus Hen, Sito (Biro Pengembangan Organisasi), Evadora, Damianus, Edmundus (Biro Kesekretariatan), Krisantus, Regorius Rigen, Yogi Alexander (Biro Pers dan kajian Informasi), Ashri Yurike Maria, Regorius Wegig (Biro Pendidikan), Suparjo, Tonny (Biro Hubungan antar Kelembagaan dan Perguruan Tinggi), Yuni P Saragih, Juliadi (Biro Hubungan Luar Negeri dan LH), Klotilda Yusanipasari, A’al (Biro Kerohanian).

.

0 Comments: